Translate
Minggu, 25 Agustus 2013
Jumat, 16 Agustus 2013
Sajak Pagi
Inikah pagi?
dimensi waktu pertanda
simbol yang dipantulkan bumi dari ufuk timur
dengan awalnya mentari,
hangat, mencairkan butiran embun yang menari-nari di dedaunan
Mereka menyebutnya anugerah,
setiap pagi adalah istimewa.
Setiap pagi adalah awal terwujudnya harapan
Dan bagiku, pagi ini adalah
satu anak tangga menuju MIMPI BESARKU
dimensi waktu pertanda
simbol yang dipantulkan bumi dari ufuk timur
dengan awalnya mentari,
hangat, mencairkan butiran embun yang menari-nari di dedaunan
Mereka menyebutnya anugerah,
setiap pagi adalah istimewa.
Setiap pagi adalah awal terwujudnya harapan
Dan bagiku, pagi ini adalah
satu anak tangga menuju MIMPI BESARKU
SELAMANYA
"Jangan mudah mempercayai kata 'selamanya', karena akan sangat menyakitkan apabila kita tahu betapa cepatnya dimensi waktu selamanya bagi mereka yang mengumbar janji palsu"
Sajak RASA
Jika yang terbaik adalah melumpuhkan rasaku,
maka lakukanlah TUHAN..
Aku lelah menyatukan serpihan hatiku
yang terlanjur patah karena terus mencintainya.
maka lakukanlah TUHAN..
Aku lelah menyatukan serpihan hatiku
yang terlanjur patah karena terus mencintainya.
Sabtu, 10 Agustus 2013
Cinta Yang Salah
Bagimu aku mungkin tak lebih istimewa dari semangatmu
dan juga tak lebih menarik dari impianmu.
Aku hanyalah sebagian kecil dari perjalanan takdirmu
yang mungkin takkan menilik arti jika Tuhan tidak mempertemukan kita.
Tapi bagiku kau adalah pilihan.
Jubah dan dan tanggung jawab yang terkubur dalam sesimpul senyum
yang mungkin salah ku tafsirkan
dan juga tak lebih menarik dari impianmu.
Aku hanyalah sebagian kecil dari perjalanan takdirmu
yang mungkin takkan menilik arti jika Tuhan tidak mempertemukan kita.
Tapi bagiku kau adalah pilihan.
Jubah dan dan tanggung jawab yang terkubur dalam sesimpul senyum
yang mungkin salah ku tafsirkan
Untuk Sahabat
Dalam suka kami berbagi,
terlalu indah hingga duka kadang lupa menghampiri,
mungkin juga duka terlalu indah untuk dinikmati,
karna kami bersatu.
terlalu indah hingga duka kadang lupa menghampiri,
mungkin juga duka terlalu indah untuk dinikmati,
karna kami bersatu.
Sajak Kembali
Maafkan aku yang telah mencapai titik lelahku mengartikan kasihmu
Kini biarlah debu mengulum kenangan
yang sempat tersapu di antara jarak yang pernah memihak kepadaku.
Akan ku teguk kepahitan yang pernah dimuntahkan segelintir jiwa
yang menendang keras batok angin
di pelintir gubuk tepat di wajahmu.
Jika aku harus kembali,
aku berjanji takkan ada kutukan dan air mata,
hanya doa dan restu abadi
untukmu yang terkasih.
Kini biarlah debu mengulum kenangan
yang sempat tersapu di antara jarak yang pernah memihak kepadaku.
Akan ku teguk kepahitan yang pernah dimuntahkan segelintir jiwa
yang menendang keras batok angin
di pelintir gubuk tepat di wajahmu.
Jika aku harus kembali,
aku berjanji takkan ada kutukan dan air mata,
hanya doa dan restu abadi
untukmu yang terkasih.
Hujan
Jangan Kau turunkan dulu hujan siang ini,
Lumbungku masih setengah penuh,
lagipula gubukku belum rampung,
biarlah atap jerami ini mengering
sebagai penghangat tuk malam nanti.
Kunci dulu tingkap-tingkap langit-Mu,
simpan untuk musim depan
Lumbungku masih setengah penuh,
lagipula gubukku belum rampung,
biarlah atap jerami ini mengering
sebagai penghangat tuk malam nanti.
Kunci dulu tingkap-tingkap langit-Mu,
simpan untuk musim depan
Dosa Terindah
Ragaku terbatas untuk menyelami misteri hatimu,
Yang ku tahu mencintai adalah anugerah.
Cinta yang tak pernah ku pinta tuk tumbuh seiring nafas yang berhembus.
Ingin ku bunuh mati perasaan ini
tapi seiring benciku membludak
wajahmu hanguskan semua amarah.
Aku benci untuk mengakuinya,
namun sesak nafasku jika tak memikirkanmu
Mengapa Tuhan harus menempatkanmu disisiku?
Mengapa harus aku yang menahan perasaan ini?
Jika ini sebuah kesalahan maka lemparkanlah tubuhku dirajam murka-Mu ya sumber kasih.
Ampuni aku untuk perasaan yang tak bisa ku kendalikan ini
Kau, dosa terindah yang dengan sadar ku nikmati
Yang ku tahu mencintai adalah anugerah.
Cinta yang tak pernah ku pinta tuk tumbuh seiring nafas yang berhembus.
Ingin ku bunuh mati perasaan ini
tapi seiring benciku membludak
wajahmu hanguskan semua amarah.
Aku benci untuk mengakuinya,
namun sesak nafasku jika tak memikirkanmu
Mengapa Tuhan harus menempatkanmu disisiku?
Mengapa harus aku yang menahan perasaan ini?
Jika ini sebuah kesalahan maka lemparkanlah tubuhku dirajam murka-Mu ya sumber kasih.
Ampuni aku untuk perasaan yang tak bisa ku kendalikan ini
Kau, dosa terindah yang dengan sadar ku nikmati
Tentang Cintaku
Cintaku mati,
Tak hidup untukku, juga bukan untuknya.
Tak boleh berkembang, dan juga tak boleh dipelihara
Sedikit gersang, namun ada harapan tuk bersemi.
Cinta yang rumit namun sulit tuk dilupakan
Tak hidup untukku, juga bukan untuknya.
Tak boleh berkembang, dan juga tak boleh dipelihara
Sedikit gersang, namun ada harapan tuk bersemi.
Cinta yang rumit namun sulit tuk dilupakan
Aneh
Katanya tak ada perasaan yang salah,
tapi mengapa aku selalu disalahkan untuk perasaan ini?
Katanya cinta itu buta,
tapi mengapa aku ditertawakan saat berkata "Aku Mencintainya?"
Katanya cinta itu anugerah,
tapi mengapa aku harus menolaknya?
Katanya cinta itu suci,
lalu darimana munculnya istilah "cinta terlarang?"
Katanya cinta itu pilihan,
tapi mengapa aku tak boleh memilikinya?
aneh memang....
SPESIAL FOR MY GODDES
Hari ini Tuhan mengembalikan senyumku lagi
Setelah sekian lama Ia pinjamkan untuk hati yang
lain.
Aku ingat betul betapa besar perjuanganku hanya
untuk menyapanya.
Di depan tabernakel ku minta sedikit keberanian
untuk menatap wajahnya.
Dia hanya berjarak dua jengkal dariku,
Dan aku pertaruhkan seumur hidupku untuk
mengenal namanya.
Tuhan berpihak padaku,
Mungkin karena ketulusanku tuk menjadi bagian
darinya.
Hari ini, di depan altar-Mu Tuhan
Dia tersenyum padaku lagi..
Mungkinkah ini hadiah untuk ketulusanku melayani-Mu
pagi ini?
Sajak Singkat 8, DOA
Bersama butiran-butiran Rosario Aku merangkai
untaian doa bersama hati yang dikandung tanpa noda, untuk memanjatkan syukur
kepada Sang Pemberi hidup yang masih menyisakan bintang untuk terangku di malam
ini.
(Aspolda, 1
maret 2013-07.06)
Sajak Singkat 7, CINTA
Aku mencintaimu, itu sudah cukup.
Sebatas itu aku mengungkapkannya karena cintaku
kepaa DIA yang memberiku hidup jauh lebih besar dari kasih yang harus aku
korbankan untukmu.
(Aspolda, 2
Maret 2013-06.29)
Sajak Singkat 6
Orang yang paling memalukan adalah orang
yangMEMEGAHKAN dirinya sendiri
Dengan talenta yang diberi oleh Tuhan.
(Aspolda, 3
Maret 2013. 20.29)
Sajak Singkat 5
Peluk aku di kala aku rapuh,
Sebab hanya tanganmu yang mampu membuatku merasa
nyaman
Walau seluruh dunia menikamku
(Aspolda, 4
Maret 2013-18.39)
Sajak Singkat 4
Andai saja hukum di negaraku bisa seadil matahari
Mungkin takkan pernah ada cerita tentang kasta.
(Aspolda, 6
Maret 2013- 21.33)
Sajak Singkat 3
Andaikan kejujuran bisa sederas hujan di malam ini
Dan ketulusan bisa sepekat kabut di luar sana
Mungkin takkan ada
yang terluka karena dinginnya hati yang tak mau peduli..
(Aspolda, 6
Maret 2013- 21.33)
Sajak Singkat 2
Bestfriends are those who knows your flaws
And still choose to be with you and make perfect
time together
(Aspolda,6
Maret 2013 -21.17)
Sajak Singkat 1
Nanti jua kan kau tahu hati siapa yang berkhianat.
Disaat manisnya kata telah terbakar oleh amarah,
Kau akan melihat siapa yang pantas kau genggam
tangannya
Untuk bertahan
Dan siapa yang mencoba menceraikan patahan-patahan
mimpi yang telah lama kau coba susun.
(Aspolda, 6
Maret 2013- 21.09)
Untuk Dia (Yang Selalu Ku Cinta)
Untukmu
yang terkasih
Ku
rangkai kata-kata cinta
Walau
hati tak sampai memiliki
Hasrat
ini ‘kan selalu ada…
Derai
air mata mengiringi setiap detik kehidupanku,
Terjatuh,
tertatih, dan meringis
Adalah
upahku merindukanmu
Akankah
kau tahu tentang itu?
Aku
tak menyesali pertemuan kita
Ataupun
sesal luka yang kau beri
Aku
tahu untuk cinta ini
Akulah
yang dikorbankan
Namun
harus kau tahu
Bahwa
Kaulah
yang tercinta
THERE YOU GO
I walked for miles
away,
Keep searching for
things I actually don’t know about.
Sometimes my heart
whispers to stop
But my brain can’t
just take a rest.
I keep thinking about how things
were used to be,
That we never thought we could be
this close as before,
But there you go now
I miss you so badly.
There you go
With our dreams
that buried deep
Tears might be the only way to have you back
Don’t you know I have sacrificed enough?
It’s not easy pretending to be okay
while everything is really not.
You might just smile for a while
then cry in way back.
Ohh God, You are there baby
Why can’t this reality be so easy to understand?
I hope you remind
every single thing
You have decided
to leave,
And once your mind
stuck in me,
Remember you got
me
Now and forever.
AYAH
Sosok kuat yang teguh berdiri menahan karam
Berteteskan peluh tanpa air mata
Berkalungkan cinta
Bernafaskan ketulusan
sosok
pahlawan terbaik yang pernah ku kenal
Tidakkah kau lelah dengan rengekan manjaku
setiap hari?
Ataukah tersimpan sesak yang tak dapat kau
ungkapkan?
Mengapa tak pernah ku jumpai titik lemahmu?
Mengapa hanya senyum yang kau lemparkan ke
wajahku
Setiap kali aku memekikkan amarah?
Apakah senyum itu adalah goresan airmata yang
tak terlihat
Karena merasa gagal membentuk pribadiku?
Ataukah berarti doa yang kau panjatkan agar
Tuhan mengampuni sikapku?
Yang ku tahu, kau adalah malaikat tanpa sayap
Yang dikirimkan Tuhan untuk membuktikan
Bahwa cinta-Nya sungguh nyata bagiku
By
: Yuni Diding
Langganan:
Postingan (Atom)